Sabtu, 02 April 2016

Pengertian Frame Relay penerapan dalam simulasi jaringan


Pengertian Frame - Relay



Frame relay adalah standar teknologi wan yang menspesifikasikan layer jalur logika dan fisik dari channel komunikasi digital menggunakan metodologi packet switching. Pada awalnya didesain untuk membawa data menggunakan infrastruktur ISDN, tetapi sekarang bisa digunakan untuk berbagai interface jaringan. Provider jaringan umunya mengimplementasikan frame relay untuk komunikasi suara (VoFR) dan data sebagai teknik enkapsulasi, digunakan antara LAN melewati WAN. Setiap pengguna mendapatkan jalur pribadi (atau leased line) menuju node frame relay. Jaringan frame relay menangani transmisi melewati sebuah jalur yang berubah-ubah menuju semua pengguna lainnya.

Fitur Frame Relay

Beberapa fitur frame relay adalah sebagai berikut:
1.      kecepatan tinggi
2.      Bandwidth Dinamik
3.      Performa yang baik (Good Performance)
4.      Overhead yang rendah dan kehandalan tinggi (High Reliability)


Konfigurasi Frame Relay
Frame Relay merupakan cara layanan data terbaik untuk daerah pedesaan karena  kebutuhan untuk transfer data dan mentransfer data lebih murah melalui framerelay.
Konfigurasi Frame Relay menempatkan semua data dalam frame dan tidak memberikan koreksi data apapun. Titik akhir mengurus aspek koreksi data sehingga mempercepat proses transfer data secara keseluruhan. Frame-Relay membutuhkan dukungan backbone pada jaringan serat optik dan jaringan WAN untuk kelancaran fungsi
Frame Relay adalah sebuah protokol yang didasarkan pada jaringan berbasis HDLC. Data yang dikirim pada jaringan HDLC dikirim dalam bentuk frame dan fitur dasar yang digunakan untuk menyelesaikan proses mengirim dan menerima data adalah melalui alamat, kontrol, data dan koreksi kesalahan CRC. infrastruktur FrameRelay berisi sirkuit Frame.Relay yang dibuat saat instalasi Frame-Relay.
Dalam rangkaian Frame-Relay kedua sesi dimulai dan diakhiri dengan terminal sendiri dan sesi ini semua berkaitan dengan aplikasi yang bekerja pada sirkuit Frame-Relay.



Berikut adalah topologi jaringan yang akan digunakan dalam praktek:

Keterangan:
1. Alamat IP Router 1 adalah 10.10.10.1/8
2. Alamat IP Router 2 adalah 10.10.10.2/8
3. Alamat IP Router 3 adalah 10.10.10.3/8

Konfigurasi Router 1:
1. Masuk ke interface serial 0/1.
interface serial 1/0
2. Ubah alamat IP.
ip address 10.10.10.1 255.0.0.0
3. Aktifkan enkapsulasi frame relay.
encap frame-relay
4. Masukkan alamat DLCI.
frame interface-dlci 102
frame interface-dlci 103

5. Masukkan identitas DLCI.
frame-relay map ip 10.10.10.2 102
frame-relay map ip 10.10.10.3 103

6. Aktifkan interface.
no shutdown

Konfigurasi router 2:
1. Masuk ke interface serial 0/1.
interface serial 1/0
2. Ubah alamat IP.
ip address 10.10.10.2 255.0.0.0
3. Aktifkan enkapsulasi frame relay.
encap frame-relay
4. Masukkan alamat DLCI.
frame interface-dlci 201
frame interface-dlci 203

5. Masukkan identitas DLCI.
frame-relay map ip 10.10.10.1 201
frame-relay map ip 10.10.10.3 203

6. Aktifkan interface.
no shutdown

Konfigurasi Router 3:
1. Masuk ke interface serial 0/1.
interface serial 1/0
2. Ubah alamat IP.
ip address 10.10.10.3 255.0.0.0
3. Aktifkan enkapsulasi frame relay.
encap frame-relay
4. Masukkan alamat DLCI.
frame interface-dlci 301
frame interface-dlci 302

5. Masukkan identitas DLCI.
frame-relay map ip 10.10.10.1 301
frame-relay map ip 10.10.10.2 302

6. Aktifkan interface.
no shutdown

Konfigurasi Awan Frame Relay:
1. Klik awan frame relay.
2. Klik tab Config.
3. Masuk ke menu konfigurasi frame relay, dan masukkan konfigurasi berikut:






4. Masuk ke menu konfigurasi serial 0, dan masukkan konfigurasi berikut:




5. Masuk ke menu konfigurasi serial 1, dan masukkan konfigurasi berikut:







6. Masuk ke menu konfigurasi serial 0, dan masukkan konfigurasi berikut:





7. Masuk ke menu konfigurasi serial 2, dan masukkan konfigurasi berikut:




Lakukan pengecekan dengan menggunakan ping antar router, show running, show interface dan show frame-relay map.



sekian semoga bermanfaat .... ... ....


                                                                                                  Source : anzhari.wordpress.com

 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar